HOLOPIS.COM, JAKARTA – Chelsea kembali gagal meraih tiga poin sempurna, usai ditahan imbang RB Salzburg 1-1 di putaran kedua babak penyisihan grup Liga Champions, Kamis (15/9) dini hari tadi.

Chelsea beruntung memiliki Raheem Sterling, dimana pemain timnas Inggris tersebut jadi salah satu pemain yang kerap memecah kebuntuan di tengah kebingungan para pemain untuk mencetak gol.

Raheem Sterling baru sukses membuka asa dengan menyumbangkan satu gol di menit ke-48. Setelahnya, harapan untuk menambah gol tetap ada, namun apa daya, The Blues malah dibuat lesu dengan gol penyeimbang Salzburg di menit 75 oleh Noah Okafor.

Hasil imbang ini pun membuat sang manajer frustasi, karena harus melakoni debutnya bersama Chelsea dengan hasil mengecewakan.

“Kami frustasi hanya bisa dapat satu poin. Saya pikir penerapan dan sikap para pemain itu fantastis dan saya sangat menikmati bagaimana skuad The Blues melakukan pekerjaannya menghadapi lawan yang sangat menyulitkan,” ungkap Graham Potter, sebagaimana dilansir dari situs resmi Chelsea, Kamis (15/9).

“Kami membawa Rahem Sterling ke dalam beberapa situasi satu lawan satu yang bagus. Mereka mendapat beberapa blok bagus tapi kami mencetak gol yang baik juga,” katanya.

Dalam pertandingannya, Chelsea memang mendominasi jalannya pertandingan, namun peluang-peluang yang ada sulit dikonversi jadi sebuah gol.

“Dalam periode permainan, kami tidak benar-benar mengendalikan sebaik mungkin peluang yang kami dapatkan. Kami akui itu mengecewakan, tetapi hal tersebut bisa saja terjadi di level seperti ini,” tambahnya.

Kiper Salzburg pun jadi sorotan pada laga tersebut, dimana Philipp Kohn mampu dengan baik menjaga gawangnya dari kekalahan.

“Kiper mereka membuat beberapa penyelamatan bagus, tetapi pada akhirnya kami mungkin membutuhkan gol kedua dan itu tak kunjung datang, jadi kami kecewa dengan satu poin,” tukasnya.

Dengan demikian, hasil imbang melawan Salzburg tersebut mambawa Chelsea terdampar di dasar klasemen sementara Grup E, dengan satu poin.