HOLOPIS.COM, JAKARTA – Raja Charles III memberikan pernyataan resmi pertama setelah ibundanya, Ratu Elizabeth II, meninggal dunia. Dalam pidato perdananya sebagai Raja dan menyampaikan duka, Charles mengatakan bahwa sang ibu adalah sosok yang menginspirasi.
“Sepanjang hidupnya, Yang Mulia Ratu, ibu tercinta, adalah sosok yang menginspirasi dan contoh untuk saya beserta seluruh keluarga. Kami berhutang dengannya, seperti semua keluarga yang berhutang dengan ibu,” kata Charles, Sabtu (10/9).
Tak hanya menyampaikan apa yang ia dan keluarga rasakan secara pribadi, Raja Charles III juga mengucapkan rasa terima kasih kepada ibunya yang telah melayani negara selama 70 tahun menjadi pemimpin kerajaan.
“Terima kasih telah melayani masyarakat dari banyak negara selama 70 tahun sebagai Ratu,” sambungnya.
Charles pun menekankan bahwa ia akan meneruskan cara mendiang Ratu Elizabeth II, dalam terus membuat perubahan mengikuti pergerakan zaman.
“Lembaga-lembaga negara telah berubah. Tetapi, melalui semua perubahan dan tantangan, bangsa kita, tradisi, dan prestasi yang sangat saya banggakan, telah makmur dan berkembang,” katanya.
Ratu Elizabeth II meninggal dunia dengan damai di Istana Balmoral, Skotlandia. Ia adalah pemimpin kerajaan terlama sepanjang sejarah, selama 70 tahun.
Setelah ibunya meninggal, sebagai anak sulung, Charles otomatis meneruskan takhta, dan menjadi Raja Charles III.
