HOLOPIS.COM, JAKARTA – Luka yang membekas di hati Thomas Tuchel, karena timnya kalah di Liga Champions atas Dinamo Zagreb terlampau dalam, sampai menyebut bahwa skuad Chelsea tidak bisa diharapkan untuk bisa bersaing merebut gelar juara.

“Ini bagi saya bagian dari menemukan solusi. Jelas bahwa kami berkinerja buruk secara individu. Saya tidak benar-benar tahu dari mana pertunjukan hari ini berasal. Bagi saya itu adalah kurangnya rasa lapar (red-ambisi), kurangnya intensitas dan kurangnya tekad untuk memenangkan duel dan melakukan hal-hal tertinggi dan level terberat,” ungkap Tuchel, sebagaimana dilansir dari situs resmi Chelsea, Rabu (7/9).

“Anda tidak bisa berharap untuk memenangkan pertandingan di Liga Inggris maupun Liga Champions jika seperti ini. Mereka (red-Liga Inggris dan Liga Champions) adalah kompetisi terberat yang bisa kami mainkan dan kami jelas tidak berada di tempat yang kami inginkan,” tambahnya.

Lanjut keterangannya, Thomas Tuchel mengakui bahwa dirinya pun terkejut dengan apa yang ditampilkan Chelsea di Liga Champions melawan Zagreb.

Sebagai informasi tambahan, dalam pertandingannya, Chelsea harus bertekuk lutut atas tim tuan rumah Dinamo Zagreb dengan skor 1-0 tanpa balas.

Chelsea sejatinya tampil mendominasi jalannya pertandingan, intensitas serangan yang diberikan The Blues gencar dilakukan sejak awal hingga laga berakhir.

Sempat mencetak gol melalui pemain teranyarnya yakni Aubameyang, namun torehan tersebut harus dianulir karena dianggap offside lebih dulu.

Bahkan, tingginya intensitas serangan Chelsea meninggalkan celah yang besar yang mampu dimanfaatkan Dinamo Zagreb.

Seperti hal nya gol yang dicetak Dinamo Zagreb, Mislav Orsic sukses menjebol gawang Chelsea melalui serangan balik cepat, hingga membuat sang kiper Kepa tidak berkutik dibuatnya.

Berdasarkan hasil tersebut, Chelsea diharapkan mampu bangkit di pertandingan selanjutnya, demi mengembalikan kepercayaan diri para pemain.