HOLOPIS.COM, PAPUA – Presiden Jokowi sempat memberikan pernyataan mengejutkan saat dirinya melakukan silahturahmi dengan jajaran Direksi dan karyawan PT Freeport, Rabu (31/8).

Pernyataan tersebut awalnya disampaikan Jokowi mengenai kegiatan di pagi harinya ketika meresmikan Papua Football Academy.

“Saya baru meresmikan yang namanya Papua Football Academy, yang 100 persen didukung oleh PT Freeport Indonesia. Jadi tadi pagi saya main sama anak-anak umur 12 tahun, 13 tahun. Kaosnya juga belum ganti,” kata Jokowi seraya menunjukan kaus berwarna putih yang dipakainya.

Jokowi kemudian bahkan mengatakan bahwa dirinya belum sempat berbenah diri maupun mandi ketika hadir di hadapan para tamu undangan tersebut.

“Saya sampai saat ini juga belum mandi. Belum mandi, saya mengaku saja. Jadi nanti kalau ada yang,” lanjutnya hingga mengundang gelak tawa tamu undangan.

Jokowi kemudian kembali berkelakar bahwa dirinya sengaja menggunakan jaket merah bertuliskan G20 untuk menutupi kaus yang digunakan dan berlindung dari dinginnya hawa di Papua.

“Jadi saya tutup, saya tutup jaket karena ternyata saya kaget juga di sini ternyata dingin banget, enggak nyangka kalau ternyata di atas, di atas berapa? Di atas 2.000 [meter dari permukaan laut] ya,” ujarnya sambil terkekeh.

Di akhir pernyataannya, Jokowi pun kemudian akhirnya malah menawarkan jaket yang dipakainya tersebut untuk diberikan ke para tamu undangan. Dia pun kemudian memilih orang yang setipe dengannya untuk menerima jaket tersebut.

“Kalau ada yang mau jaket, tunjuk jari. Enggak ada yang berani tunjuk jari ternyata. Mau diberi jaket saja, enggak mau. Enggak, enggak, tidak saya suruh menyebut nama-nama ikan kok. Tunjuk jari saja, yang semangat nanti langsung saya beri. Jaketnya yang saya pakai ini, kalau mau. Kalau enggak mau, ya sudah,” ajaknya.

“Yang badannya agak kurus kayak saya, jangan yang gemuk-gemuk ikut tunjuk jari. Percuma, enggak akan cukup. Terlalu gemuk, Pak. Pas, karena ini M kok. Ke sini, naik saja. Ini juga baru saya pakai tadi juga,” isi percakapan Jokowi.