HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ibu kota Ukraina, Kiev melarang perayaan publik pada minggu ini dalam rangka memperingati kemerdekaan dari kekuasaan Soviet. Pelarangan dilakukan karena meningkatnya ancaman serangan dari Rusia.
“Tentu saja kami merasa khawatir. Rasanya seperti duduk di atas tong bubuk,” ungkap seorang warga yang tinggal di kota kekuasaan Moskow, dilansir dari Reuters, Selasa (23/8).
Di dekat garis depan selatan, Ukraina mengklaim bahwa Rusia telah menembakkan roket ke beberapa kota di utara serta barat pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di Eropa.
Artileri serta tembakan roket di dekat kompleks reaktor pun telah mengundang seruan agar daerah tersebut segera didemiliterisasi.
Warga Ukraina pun khawatir peluru bisa mengenai salah satu dari enak reaktor pabrik dan bisa menimbulkan bencana.
Sebagai informasi, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy telah memberikan peringatan bahwa Moskow bisa nekat mencoba sesuatu yang buruk dalam rangka menjelang peringatan kemerdekaan Ukraina.
Pelarangan acara publik pun tetap dilanjutkan karena kekhawatiran kemungkinan adanya serangan roket baru.
