HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pasukan Israel dilaporkan kembali membunuh seorang warga Palestina dalam sebuah bentrokan di Kota Nablus, Tepi Barat pada Kamis (18/8) dini hari waktu setempat.
Dilansir dari Reuters Jumat (19/8), dalam bentrokan yang terjadi, sedikitnya 30 warga Palestina mengalami luka, empat di antaranya terkena tembakan pasukan Israel, dan tiga dari yang tertembak tersebut dikabarkan dalam kondisi kritis sampai saat ini.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Bulan Sabit Merah Palestina yang merupakan organisasi kemanusiaan di bawah Gerakan Palang Merah.
Selain itu, turut diidentifikasi bahwa pemuda yang tewas terbunuh tersebut bernama Waseem Khalifa, berusia 18 tahun dari Balata yang merupakan suatu kamp pengungsian terbesar di Tepi Barat.
Dalam hal ini, laporan tersebut mengklaim bahwa bentrokan terjadi saat pasukan Israel tengah melindungi jamaah Yahudi di pemakaman Joseph, yang kemudian diklaim juga bahwa turut terjadi baku tembak antara militer Israel dengan warga Palestina yang bersenjata di sekitar lokasi.
Tewasnya Waseem Khalifa ini kemudian menambah daftar korban di Tepi Barat akibat serangan Israel, dimana sebelumnya tiga pria Palestina tewas dalam baku tembak.
Sebagai informasi, tragedi di Tepi Barat ini bermula pasca serangan Israel di Gaza yang menewaskan 49 warga Palestina.
Namun, gencatan senjata di Gaza tersebut tak menghentikan Israel untuk kembali menewaskan warga Palestina.
