HOLOPIS.COM, JAKARTA – Israel mengklaim bahwa seorang warga Palestina merupakan dalang dari peristiwa serangan sebuah bus para jamaah Yahudi di wilayah Yerusalem.
Dilansir dari Reuters Minggu (14/8), peristiwa tersebut terjadi pada dini hari tadi waktu setempat, pasca orang-orang Yahudi meninggalkan upacara Tembok Barat yang menandai akhir hari Sabat.
Peristiwa itu pun turut melukai tujuh orang jemaah Yahudi yang berada di dalam bus. Menurut pihak kepolisian Israel menyatakan bahwa, pelaku telah menyerahkan diri kepada pihak berwenang Israel, dan diklaim merupakan orang Palestina dari Yerusalem timur.
Dalam pernyataan lain, PM Israel yakni Yair Lapid kemudian buka suara mengenai peristiwa ini.
“Yerusalem adalah ibu kota kami dan pusat wisata untuk semua agama. Pasukan keamanan Israel akan memulihkan ketenangan,” ujarnya.
Kejadian ini pun turut mengundang pujian faksi-faksi gerilyawan Palestina di Gaza. Namun, tidak ada klaim tanggung jawab langsung dari salah satu faksi bersenjata Palesinta.
Sebagai informasi, konflik antara Israel dan Palestina belum mereda pasca gencatan senjata diberlakukan beberapa waktu sebelumnya.
Mengingat, 49 orang tewas di Gaza dan ratusan orang lainnya mengalami luka dalam sebuah serangan oleh pasukan Israel.
Terakhir, beberapa orang Palestina harus tewas dalam sebuah konflik di Tepi Barat, dimana hal itu juga terjadi pasca gencatan senjata.