HOLOPIS.COM, JAKARTA – Partai Buruh mengklaim, bahwa mereka akan lolos sebagai peserta Pemilu 2024 dengan dokumen yang dibawanya.
“Hari ini partai buruh resmi mendaftarkan diri sebagai peserta pemilu pada KPU, kami telah menyerahkan berkas yang disyaratkan,” kata Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, Jumat (12/8).
Said mengatakan, mereka sudah daftarkan sebanyak 34 Provinsi dan 452 Kabupaten/Kota. Namun, yang memenuhi syarat hanya 440 Kabupaten/Kota atau sekitar 86 persen.
Kemudian sudah ada 4670 Kecamatan dan yang dinyatakan valid ada 4582 Kecamatan atau 64 persen. Sementara itu, total anggota yang terdaftar di SIPOL ada 425 ribu orang, tapi yang sudah memenuhi syarat hanya 320 ribu orang.
“Kami berkeyakinan, ketika dokumen kami diverifikasi oleh KPU akan lolos,” ujar Said.
Sebelumnya diberitakan, Partai Buruh akan mendaftar sebagai peserta Pemilu 2024 ke KPU pada Jumat (12/8).
Sebelum menuju KPU, mereka akan melakukan karnaval kelas pekerja yang akan melibatkan berbagai unsur.
“10 ribu orang kelas pekerja, ada yang berasal dari buruh pabrik, ada juga yang berasal dari buruh tani, nelayan, tenaga honorer, miskin kota, pekerja rumah tangga, buruh migran, ojek online, tukang sayur, supir bajaj, tukang becak, sopir angkot, mahasiswa dan pemuda pemudi, disabilitas yang kebetulan bekerja sebagai ojek online, kaum perempuan, pedagang, advokat, organisasi profesi lainnya,” kata Presiden Partai Buruh, Said Iqbal (11/8).
Selanjutnya, mereka akan long march ke KPU dan peserta akan melaksanakan sholat Jumat di depan gedung KPU.
“Dari kesekjenan KPU sudah mempersiapkan speaker-speaker agar bisa didengar oleh peserta sholat Jumat yang berasa dari Partai Buruh,” ungkapnya.
Para peserta akan memeriahkan karnaval dengan mengenakan pakaian adat. Selain itu, para buruh juga akan mengenakan seragam tempat mereka bekerja masing-masing.
“Jadi ini adalah bukan aksi tapi perayaan kegembiraan, kami menyebutnya kebangkitan kelas pekerja,” ucapnya.