Minggu, 22 September 2024
Minggu, 22 September 2024
NewsEkobizKemenkeu Catat Realisasi Belanja Negara Semester I-2022 Capai 46,5 Persen

Kemenkeu Catat Realisasi Belanja Negara Semester I-2022 Capai 46,5 Persen

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat realisasi belanja negara pada Semester I-2022 baru sebesar Rp1.444,8 triliun atau 46,5 persen dari target yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp3.106,4 triliun.

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati mengatakan, realisasi belanja tersebut masih mengalami pertumbuhan sebesar 13,7 persen dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya yang sebesar Rp1.368,4 triliun.

“Kita masih akan membelanjakan sekitar 55 persen dari APBN. Ini kenaikan belanja kita harapkan mulai terjadi di semester 2,” tutur Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KiTA, Kamis (11/8).

Bendahara negara itu merinci, belanja tersebut terdiri dari belanja Kementerian/Lembaga (K/L), di mana realisasinya telah mencapai Rp490,7 triliun atau 51,9 persen dari total belanja K/L.

Tercatat, belanja K/L paling besar digunakan untuk belanja pegawai, diantaranya seperti pembayaran THR dan gaji ke-13.

Selain itu, belanja negara tersebut juga digunakan untuk kegiatan operasional K/L, pengadaan peralatan/mesin, jalan, jaringan, irigasi, serta penyaluran berbagai bansos dan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) ke masyarakat.

Kemudian dari sisi belanja non K/L, realisasinya sudah mencapai 39,9 persen atau sebesar Rp540,6 triliun.

Adapun belanja ini digunakan untuk penyaluran subsidi, kompensasi BBM dan listrik, pembayaran pensiun yang didalamnya termasuk THR dan Pensiunan ke 13 serta jaminan Kesehatan Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Belanja non K/L ini adalah komponen yang sangat penting, karena dibayarkan subsidi dan kompensasi BBM. Nanti di semester 2 akan ada pembayaran yang cukup signifikan lagi,” ujarnya.

Selanjutnya untuk Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) realisasinya sudah sebesar Rp413,6 triliun atau terserap 51,4 persen dari total anggaran TKDD.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Indonesia itu menuturkan, bahwa kinerja TKDD di semester I-2022 ini utamanya didukung oleh kepatuhan daerah dalam menyampaikan syarat salur yang lebih baik serta penyaluran dana Bantuan Operasional Siswa (BOS).

Sementara untuk pembiayaan investasi sendiri hingga saat ini realisasinya sampai dengan Juli 2022 sudah sebesar Rp48 triliun.

Dari total pembiayaan investasi tersebut, sebanyak 97,9 persen digunakan untuk membiayai program infrastruktur dan pendidikan.

“Ini berhubungan dengan berbagai proyek-proyek nasional yang strategis dan penting untuk mendorong dan mendukung pemulihan ekonomi,” tukas Sri Mulyani.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Baca Juga

Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

BERITA TERBARU

Lainnya
Related

Harga Emas di Pegadaian Hari Minggu Terkerek Naik

Harga emas batangan bersertifikat yang dijual di PT Pegadaian (Persero) terpantau mengalami kenaikan tipis pada perdagangan akhir pekan ini, Minggu 22 September 2024.

Jangan Lupa! Tarif Tol Dalam Kota Jakarta Resmi Naik Hari Ini

Kenaikan tarif tol pada ruas Jalan Tol Dalam Kota Jakarta telah resmi diberlakukan mulai hari ini, Minggu 22 September 2024, sejak pukul 00.00 WIB dini hari tadi. 

Hari Minggu, Harga Emas Antam Mandek di Level Rp 1.455.000

Harga emas batangan bersertifikat keluaran PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) alias emas Antam terpantau tidak mengalami perubahan alias stagnan pada perdagangan hari ini, Minggu 22 September 2024.

Menhub Klaim Punya Jurus Jitu Turunkan Harga Tiket Pesawat

Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengungkapkan sejumlah cara untuk menurunkan harga tiket pesawat yang semakin mahal. Setidaknya, kata dia, terdapat empat cara yang dipaparkan olehnya.