HOLOPIS.COM, JAKARTA – Israel mengklaim telah menangkap 19 anggota Jihad Islam di Tepi Barat pada Sabtu (6/8), buntut dari serangan kelompok tersebut ke sejumlah kota Israel. Dalam sebuah pernyataan, militer Israel mengungkapkan bahwa agen dan tentara dari badan keamanan internal Shin Bet beroperasi di berbagai wilayah Tepi Barat untuk “menawan operasi teroris Jihad Islam.”
Militer Israel menuturkan dari 20 orang yang ditahan dari operasi ini, sebanyak 19 di antaranya adalah anggota Jihad Islam.
Eskalasi di Gaza terjadi setelah Israel menangkap salah satu tokoh penting Jihad Islam, yakni Bassem al-Saadi, pada pekan ini.
Israel mengatakan bahwa Jihad Islam di Gaza berupaya menyerang wilayah selatan negara itu untuk membalas penangkapan Saadi. Israel kemudian meluncurkan serangan awal.
Akibat serangan ini, pihak berwenang kesehatan di Gaza menuturkan sepuluh orang tewas, dengan satu di antaranya adalah anak lima tahun. Sebanyak 79 orang luka-luka imbas serangan ini.
Merespons serangan Israel, Jihad Islam mengklaim telah meluncurkan lebih dari 100 roket ke Israel.
Jihad Islam sendiri merupakan kelompok militan yang didukung Iran. Kelompok ini memiliki keberadaan kuat di Gaza dan Tepi Barat.