HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Investasi/Kepala BPKM, Bahlil Lahadalia menyampaikan, bahwa pemerintah telah mengantongi sejumlah komitmen investasi dari perusahaan elektronik asal Korea Selatan, LG Elektronics dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik (elecrtric vehicle) di Indonesia.
Bahlil mengatakan, raksasa elektronik itu telah berkomitmen untuk merealisasikan industri baterai listrik di Indonesia. Bahkan, LG akan merelokasi pabrik baterai, termasuk pusat penelitiannya dari China ke Indonesia.
Hal itu disampaikan Bahlil usai mendampingi Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) saat melakukan kunjungan kerja ke Korea Selatan beberapa waktu lalu.
“Nantinya LG Electronics itu juga akan melakukan relokasi dari China ke Indonesia, termasuk R&D (Research & Development)-nya,” ujar Bahlil seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, Minggu (31/7).
Menindaklanjuti hal tersebut, pemerintah akan menyiapkan sejumlah hal, mulai dari perizinan sampai dengan terealisasinya rencana investasi tersebut.
Senada dengan pernyataan Bahlil, Vice Chairman/CEO LG Corporation, Brian Kwon menyampaikan bahwa pihaknya saat ini terus berkomitmen merealisasikan investasi industri baterai listrik terintegrasi di Indonesia.
Tak tanggung-tanggung, pihaknya telah menyiapkan dana sekitar USD 9,8 miliar untuk merealisasikan rencana investasi grand package tersebut.
“Kami harapkan perhatian khusus Pemerintah Indonesia agar investasi grand package tersebut bisa berjalan dengan sesuai dengan rencana. Selain itu, kami juga akan merelokasi pusat R&D LG Electronics kami di China ke Indonesia,” tuturnya.