HOLOPIS.COM, JAKARTA – Total jumlah kematian akibat gempa bumi di Filipina naik menjadi 10 orang. Sebanyak 4 jasad ditemukan di sekitar reruntuhan saat misi pencarian terus dilakukan.

“Para tim penyelamat di wilayah Luba, tempat yang terkena dampak paling parah, mengevakuasi jenazah korban di bagian jalan yang tertimbun tanah longsor akibat gempa berkekuatan 7.0 magnitudo,” demikian pernyataan dari Kantor Pertahanan Sipil, dilansir dari AFP, Jum’at (29/7).

Sementara itu, longsor dan gedung hancur telah menewaskan 6 orang di Abra, dan 105 orang lainnya luka-luka.

Gempa bumi dahsyat itu menghancurkan ribuan rumah, dan menggoyangkan gedung-gedung tinggi yang berlokasi tidak jauh dari ibu kota Manila.

Helikopter militer menerbangkan bantuan makanan dan pasokan darurat lainnya ke wilayah di mana hampir 5.000 orang dievakuasi.

Perlu diketahui, Filipina sering dilanda gempa bumi karena wilayah geografisnya yang berada di “Cincin Api” (Ring Of Fire) Pasifik, busur aktivitas seismik intens yang membentang dari Jepang melalui Asia Tenggara dan melintasi cekungan Pasifik.