HOLOPIS.COM, JAKARTA – Akses game milik Krafton dengan bergenre battle royale, diblokir oleh Google sejak Kamis (28/7). Hal tersebut berimbas pada saham milik pengembang game Korea Selatan itu menjadi turun 9 persen setelah dilakukan pemblokiran.
Dilansir dari Reuters, Jumat (29/7), pemblokiran dilakukan Google atas arahan dari pemerintah India agar game Battlegrounds Mobile India (BGMI) itu tidak lagi boleh diakses masyarakatnya.
Selain itu, Google juga dipaksa agar game yang sudah memiliki 100 juta pengguna itu dihapus dari Play Store.
“Setelah menerima permintaan, mengikuti proses yang ditetapkan, kami telah memberi tahu pengembang dan telah memblokir akses ke aplikasi,” kata juru bicara Google
Sayangnya, alasan pemerintah India untuk memblokir BGMI ini belum dirinci secara jelas.
Menanggapi hal tersebut, juru bicara Krafton mengatakan, pihaknya sedang melakukan komunikasi dengan otoritas dan perusahaan terkait untuk mengetahui situasi pasti mengenai penangguhan di dua toko aplikasi itu di India.
Sebelumnya pada 2020, India juga telah melarang game Krafton lainnya, yakni PlayerUnknown’s Battlegrounds (PUBG).
India berasalan tentang risiko keamanan ketika melarang PUBG. Namun, secara luas hal itu dilihat sebagai dampak dari memburuknya bisnis dengan China.
Saat itu, Tencent China memegang hak penerbitan untuk PUBG di India. Tindakan itu merupakan bagian dari larangan New Delhi terhadap lebih dari 100 aplikasi seluler asal China.