HOLOPIS.COM, JAKARTA – Vaksin Covid-19 booster lanjutan dosis yang kedua untuk para tenaga kesehatan (nakes) akan mulai digelar Besok, Jumat, (29/7). Nakes menjadi kelompok yang diprioritaskan pemerintah, mengingat nakes adalah garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat. Ditambah, sudah gugurnya dua orang dokter akibat terpapar varian baru dari Omicron saat ini.

Bicara soal jenis vaksin yang akan dipakai, diketahui bahwa vaksin booster kedua ini tentunya akan menggunakan vaksin yang telah mengantongi EUA dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Di samping itu, juga memperhatikan faktor lainnya yakni ketersediaan vaksin yang ada.

Bagaimana dengan vaksin Merah Putih yang direncanakan rilis Agustus mendatang? Apakah vaksin buatan anak bangsa tersebut berpotensi dipakai untuk booster kedua?

Menurut Wakil Menteri Kesehatan RI, Dante Saksono Harbuwono, bisa saja penggunaan vaksin Merah Putih untuk booster kedua. Tapi, semua ini harus dilihat lagi dari hasil tes uji klinis pengujian booster.

“Akan ada mekanisme clinical trial terlebih dulu. Kalau memang clinical trial-nya vaksin Merah Putih menunjukan hasil yang baik, maka tentu vaksin Merah Putih bisa dipakai untuk booster kedua,” terang Wamenkes Dante saat ditemui awak media di Jakarta Pusat, Kamis (28/7/2022).

Wamenkes Dante menegaskan, pastinya vaksin Covid-19 yang digunakan untuk booster kedua adalah vaksin yang memang sudah direkomendasikan oleh para ahli, Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI).

“Vaksin yang akan dipakai untuk booster kedua sudah dipastikan merupakan rekomendasi dari ITAGI. Jadi, sudah pasti vaksin yang dipakai melalui serangkaian tes dan penilaian secara ilmiah yang dilakukan oleh para ahli,” tutup Dante.