HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Putri Khairunnisa mengingatkan kepada seluruh kader dan pemuda Indonesia, agar berpikir bagaimana meningkatkan kualitas diri untuk menyongsong masa depan bangsa dan negara di kemudian hari.
“Pemuda harus punya visi, menunjukkan kualitas diri,” kata Putri, Selasa (26/7).
Kemudian, ia juga berpesan kepada para pengurus KNPI maupun organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) bisa lebih kolaboratif bagaimana merawat persatuan dan kesatuan antara sesama anak bangsa.
“Pemuda yang akseleratif dan kolaboratif, tentunya cermat dalam memilih kalimat dan bersikap pada pemuda lain,” ujarnya.
Selain itu, Putri juga mengingatkan kepada para pemuda Indonesia, agar tidak mudah terjebak dengan dinamika yang ada. Apalagi hanya berkecimpung dengan sentimen pribadi maupun politis semata.
“Saya ingatkan kepada seluruh Indonesia bahwa kita harus fokus pada tujuan kita, visi kita, cita-cita bangsa. Jangan terkecoh oleh hambatan-hambatan,” tuturnya.
Tidak hanya itu saja, Mahasiswa Pascasarjana Ilmu Kajian Ketahanan Nasional di Universitas Indonesia (UI) tersebut berharap besar agar pemuda Indonesia tidak menjadi tukang adu domba antar rakyat dengan rakyat apalagi antar rakyat dengan pemerintah.
“Bahwa KNPI ini adalah wadah berhimpun, bukan alat untuk saling hujat, saling benci, saling kompor,” tandasnya.
Ia khawatir, budaya negatif adu domba dan saling hujan serta saling hasut mendarah-daging di dalam diri pemuda Indonesia.
Jika kondisi buruk itu terjadi, maka proyeksi Indonesia Emas 2045 bisa terancam gagal.
“Untuk menuju dan mencapai Indonesia emas pada tahun 2045 mendatang, (maka) sebagai anak muda jangan hanya bisa menjadi kompor yang dimaksud, di mana tidak cermat dalam memilih bahasa yang disampaikan,” ucapnya.
“Serta tidak mengadopsi hal-hal negatif, seperti gaya preman yang asal menuding orang lain mafia, padahal sikap-laku dirinya jauh lebih jahat daripada yang disebutkan,” sambungnya.
Tampaknya, narasi ini adalah sindiran keras Putri kepada Ketum KNPI kubu lain, seperti Haris Pertama yang masih menyerukan kebenciannya pada Ketua Umum DPP Partai Golkar sekaligus Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
Walaupun, Putri tak menyebutkan secara detail sosok siapa yang disentil dalam statemen kali ini
“Bagaimana kita bisa mengaku sebagai ketua atau hal lainnya, jika gaya preman yang diterapkan,” tegasnya.
Kongres KNPI XVI di Kota Ternate, Maluku utara,
Sekedar diketahui, bahwa Putri Khairunnisa terpilih sebagai Ketum DPP KNPI hasil Kongres ke-XVI KNPI di Ancol, Jakarta, Jumat (8/7).
Sementara itu, Haris Pertama terpilih menjadi Ketua Umum DPP KNPI hasil Kongres KNPI XVI di Kota Ternate, Maluku Utara.
