HOLOPIS.COM, JAKARTA – Gempa bumi berkekuatan 7.1 magnitudo di Filipina menewaskan 4 orang dan 60 lainnya luka-luka. Dua korban tewas berasal dari Provinsi Benguet, satu korban di provinsi Abra,
“Salah satu korban adalah pria berusia 25 tahun yang tewas karena tertimpa reruntuhan,” kata Wakil Gubernur Abra, Joy Bernos, dilansir dari Reuters, Rabu (27/7).
Gempa bumi tersebut paling dirasakan di bagian utara provinsi Abra, dan juga mengirimkan getaran ke ibu kota Manila.
Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr mengatakan bahwa para korban yang membutuhkan bantuan akan direspon dan diakomodir dengan cepat.
“Meskipun banyak laporan menyedihkan tentang kerusakan, kami akan tetap memastikan para korban menerima bantuan dengan cepat,” katanya di laman Facebook, Selasa (26/7).
Negara Filipina memang kerap dilanda gempa karena lokasi geografisnya yang berada ‘Ring of Fire’, sebuah busur aktivitas seismik intens yang membentang dari Jepang melalui Asia Tenggara dan melintasi cekungan pasifik.
Mantan Perdana Menteri India, Manmohan Singh meninggal dunia pada hari Kamis (26/12) waktu setempat, di…
KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) memeriksa dua anggota DPR RI Komisi XI terkait kasus dugaan korupsi…
Milwaukee Bucks harus kandas di tangan Brooklyn Nets pada lanjutan NBA musim 2024/2025, dengan skor…
Sebanyak 283 warga binaan yang beragama Kristen Protestan dan Katolik di Sulawesi Selatan (Sulsel) menerima…
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengklaim angka kecelakaan lalu lintas selama libur Natal dan…
Virgil van Dijk menyampaikan pendapatnya perihal perasaannya saat ini bersama Liverpool. Pemain Belanda itu pun…