Advertisement
Categories: Ragam

Ratusan Rumah di Kabupaten Selayar Terendam Banjir

Advertisement

HOLOPIS.COM, SELAYAR – Bencana banjir dengan ketinggian mencapai 40 sentimeter melanda pemukiman warga di Kabupaten Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, bencana yang terjadi sejak Kamis (21/7) itu akibat tingginya intensitas hujan di kawasan tersebut.

“Banjir dengan ketinggian 30 sampai 40 centimeter terjadi di Kabupaten Selayar. Peristiwa tersebut terjadi pascahujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang menyebabkan beberapa saluran drainase meluap dan menggenangi pemukiman warga,” kata Abdul, Jumat (22/7).

Abdul menerangkan, kondisi banjir terpantau mulai surut di beberapa titik. Kondisi beberapa ruas jalan sudah bisa dilalui kendaraan bermotor Roda 2 dan Roda 4.

Upaya penanganan bencana dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Selayar dengan langsung menuju lokasi kejadian, berkoordinasi dengan aparat terkait, pemerintahan setempat untuk penanganan lebih lanjut, asesmen dan melakukan pemantauan.

Adapun wilayah yang terendam banjir adalah Kelurahan Benteng, Kelurahan Benteng Utara, Kelurahan Benteng Selatan di Kecamatan Benteng. Berikutnya Kelurahan Putabangun di Kecamatan Bontoharu, selanjutnya Kelurahan Batang Mata di Kecamatan Bonto Matene dan Desa Kohala di Kecamatan Buki.

“Banjir itu berdampak kepada 125 Kepala Keluarga yang tinggal di 125 unit rumah. Namun, belum ada laporan terkait korban jiwa maupun masyarakat yang mengungsi akibat kejadian ini,” imbuhnya.

Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk wilayah Kabupaten Selayar, pada Sabtu (23/7) dan Minggu (24/7) kondisi cuaca cerah dan berawan. Sementara itu hasil dari kajian InaRisk BNPB, wilayah Kabupaten Selayar memiliki level risiko banjir dengan tingkat sedang dan tinggi dengan 9 kecamatan yang terdapat di Kabupaten selayar berpotensi banjir.

“BNPB mengimbau Pemerintah daerah dan masyarakat untuk mencegah terjadinya banjir, secara rutin membersihkan saluran air, drainase atau got dari sampah-sampah yang ada untuk menghindari tersumbatnya saluran air,” imbaunya.

Share
Published by
Ronald Steven

Recent Posts

Belajar dari Video Bokep Ternyata Salah, Pasutri Baru Wajib Tahu Penyebabnya!

JAKARTA - Salah satu cara yang dinilai tak tepat bagi suami istri (pasutri) baru yaitu…

10 menit ago

Cak Imin Siap Bantu Ribuan Buruh Sritex Terdampak PHK

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin menyatakan kesiapannya…

45 menit ago

Siap Dibui, Hasto : Masuk Penjara Bagian dari Pengorbanan Cita-cita

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto akhirnya angkat bicara terkait status dirinya yang telah ditetapkan sebagai tersangka…

1 jam ago

Cak Imin Tegaskan Tak Ada Bansos Khusus untuk Kenaikan PPN

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin menegaskan, bahwa…

1 jam ago

Intip Tas-tas Mewah Sandra Dewi di Instagram, Harga Mobil Kalah!

Aktris Indonesia Sandra Dewi baru saja menghapus foto-foto sang suami Harvey Moeis, yang baru saja…

2 jam ago

Ini Alasan Mengapa Teh Sebaiknya Tidak Diberikan kepada Anak-anak

JAKARTA - Sudah sejak ratusan tahun yang lalu, teh diklaim memiliki banyak manfaat, terutama bagi…

2 jam ago