HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) memuji keberhasilan para atlet badminton Indonesia karena telah menorehkan prestasi yang cukup mentereng dalam tiga turnamen tur Asia Tenggara.

Seperti yang telah diketahui bersama, Indonesia berhasil meraih enam gelar juara dan empat runner up sekaligus di tiga turnamen Asia tenggara, yakni di Malaysia Open, Malaysia Masters dan terakhir di Sungapura Open 2022.

Dilansir dari Antara Selasa (19/7), terkait hal itu, Rionny Mainaky selaku Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI mengaku puas dengan apa yang dicapai para atlet bulu tangkis Indonesia.

“Saya puas dengan pencapaian para atlet karena perolehan medali bertambah. Selain itu pelatih dapat menjaga kondisi dan semangat atlet-atletnya hingga bisa habis-habisan memberikan yang terbaik dari turnamen pertama hingga terakhir di Singapura Open,” ujarnya.

Kendati demikian, evaluasi untuk para atlet bulu tangkis Indonesia pun tetap disampaikan demi menatap turnamen selanjutnya. Dalam hal ini Rionny menilai bahwa atlet Pelatnas Cipayung kurang menyesuaikan serta beradaptasi dengan kondisi teknis ketika berada di lapangan.

“Sebelum bertanding harus siap menerapkan strategi serta permainan apa yang akan diterapkan, yakin tanpa keraguan. Selainitu, kalau dengan tiga turnamen beruntun seperti ini memang kami harus konsisten menjaga kondisi masing-masing. Baik atlet, pelatih dan tim pendukung,” lanjutnya.

“Saya berharap performa ini dipertahankan atau kalau bisa meningkat. Prestasi mereka merupakan modal bagus jelang Kejuaraan Dunia nanti,” pungkas Rionny.

Sebagai informasi, enam gelar juara di tiga tur Asia Tenggara tersebut, dua di antaranya diraih Apriyani/Fadia di Malaysia Open dan Singapura Open 2022, ada pun gelar juara lainnya yang sukses ditorehkan atlet bulu tangkis Indonesia.