HOLOPIS.COM – SULTENG – Bencana banjir melanda pemukiman warga di Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah dengan ketinggian mencapai 75 Sentimeter.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, banjir yang terjadi sejak Sabtu (9/7) itu terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi.
“Sehingga saluran drainase tidak dapat menampung debit air hingga masuk ke pemukiman warga,” kata Abdul, Minggu (10/7).
Abdul mengungkapkan, sedikitnya 100 rumah warga tergenang banjir. Adapun lokasi terdampak yakni Kelurahan Dondo Barat, Bailo dan Malotong yang terletak di Kecamatan Ampana Kota. Selain itu, terdapat juga puskesmas pembantu di Kelurahan Dondo yang ikut terdampak.
Ketinggian muka air berkisar 10-75 sentimeter dan sampai saat ini sejumlah wilayah hingga kini masih tergenang banjir.
BPBD setempat berkoordinasi dengan instansi terkait guna melakukan monitoring, pendataan serta penanganan darurat. Upaya penyaluran bantuan juga tengah diinisiasi guna memenuhi kebutuhan dasar bagi warga terdampak.
Mengingat kondisi hujan yang masih turun di lokasi dan prakiraan cuaca BMKG hingga tiga hari kedepan (11/7) wilayah Tojo Una-Una berpotensi turun hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
“BNPB menghimbau pemerintah daerah dan masyarakat dapat lebih meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan,” imbaunya.
