HOLOPIS.COM, JAKARTA – Australia akan mendistribusikan dosis keempat vaksin Covid-19 pada minggu depan untuk menahan infeksi Covid-19 yang semakin parah. Saat ini, jumlah pasien rawat inap meningkat akibat subvarian Omicron, BA.4 dan BA.5.
“Pandemi belum berakhir. Kita memasuki gelombang ketiga dan sedang menekan sistem kesehatan dan rumah sakit kita,” kata Menteri Kesehatan Australia dilansir dari Reuters (8/7).
Saat ini, kedua subvarian yang sangat menular ini menjadi jenis virus corona dominan di beberapa negara.
Menurut para ahli, subvarian ini memiliki tingkat rawat inap serta kematian yang lebih tinggi.
Sekitar 4000 orang sedang dirawat di rumah sakit Australia akibat gejala Covid-19. Angka tersebut merupakan yang terbesar sejak puncak wabah Omicron di awal Februari.
Sejak minggu depan, warga Australia berusia di atas 30 tahun bisa menerima dosis keempat.
Australia merupakan salah satu negara dengan tingkat vaksinasi tertinggi. Sejauh ini, Australia telah memvaksinasi lebih dari 95% populasinya yang berusia diatas 19 tahun.
Sementara itu lebih dari 70% telah menerima suntikan booster. Ini telah membantu Australia dalam menahan penyebaran infeksi Covid-19 mereka. Tetapi, angka tersebut langsung mengalami kenaikan menjadi 10.000 kasus pada hari Minggu (2/7).
