HOLOPIS.COM, JAKARTA – Makau melakukan testing Covid-19 kepada lebih dari 600.000 masyarakat. Hal itu dilakukan demi membatasi infeksi meningkat di pusat perjudian terbesar dunia tersebut.
Melansir Reuters, Senin (4/7), sekolah, taman, tempat berolahraga serta pusat hiburan ditutup, namun Makau masih mengizinkan beberapa kasino tetap beroperasi dengan peraturan.
“Enam operator, Sands China, Wynn Macao, MGM China, Melco Resorts, Galaxy Entertainment, SJM Holding kemungkinan tidak memiliki pendapatan selama beberapa minggu karena adanya peraturan,” kata beberapa analis.
Keputusan untuk tetak beroperasinya kasino tidak mengherankan, mengingat 80% pendapatan Makau berasal dari situ. Mayoritas populasi Makau pun memang bekerja di kasino baik secara langsung maupun tidak langsung.
Sebelum terjadi penyebaran infeksi meluas aat ini, Makau merupakan wilayah yang bersih dari Covid-19 sejak Oktober 2021. Makau mengikuti kebijakan zero-Covid China yang menghapus semua penyebaran secara total.
Saat ini, sekitar 600 tenaga kesehatan China telah sampai di Makau untuk membantu menangani penyebaran infeksi Covid-19.