HOLOPIS.COM, JAKARTA – Maraknya penipuan yang meniru akun resmi, YouTube akhirnya membuat keputusan untuk membuat aturan baru untuk atasi akun penyamar yang meresahkan.

Dilansir dari The Verge, Jumat (1/7), ada tiga aturan yang dibuat oleh YouTube. Pertama pembatasan tipe dan jumlah karakter spesial yang digunakan untuk kanal Youtube.

Pembatasan tersebut dikarenakan banyak penipu yang memakai karakter spesial untuk mengganti huruf. Itu dilakukan, untuk mengelabui pengguna dan mengira mereka adalah akun sungguhan.

Seperti penggunaan huruf Y yang diganti dengan simbol mata uang yen. Sehingga nama kanal YouTubenya mirip seperti akun aslinya.

Kedua, kanal tidak bisa lagi menyembunyikan jumlah pelanggan (subscriber). Penyamar sering menyembunyikan jumlah pelanggan untuk menutupi aksi mereka supaya tidak ketahuan bahwa mereka bukan akun resmi.

Melihat jumlah pengikut adalah salah satu cara mengecek apakah akun tersebut adalah, misalnya milik sosok terkenal sungguhan.

Terakhir, YouTube memperbaiki setelan untuk moderasi komentar. Pengguna bisa menyalakan pilihan meninjau komentar dan memperketat penyaringan (filter).

Pada satu sisi, cara ini diyakini bisa mengurangi komentar penipuan (scam). Tapi, pada sisi yang lain, penyaringan ini bisa menimbulkan komentar positif yang berlebihan.