HOLOPIS.COM,JAKARTA – Keputusan Jordi Amat pindah ke klub malaysia Johor Dahrul Takzim (JDT), dianggap kesalahan yang cukup besar.
Seperti diketahui, Jordi Amat telah melakukan teken kontrak dengan klub tersebut pada Rabu (29/6). JDT dianggap menikmati keuntungan dari status WNI yang dimilikinya hingga bisa mendaftarkannya di slot pemain Asia.
Pemain yang malang melintang di liga Eropa itu pun kemudian menjelaskan terkait keputusannya membela klub asal Malaysia itu di laman Instagramnya.
“Alasan saya bergabung dengan Johor adalah berdasarkan usaha saya beradaptasi di Asia. Karena kedekatan dengan Indonesia, dan juga saya memungkinkan untuk lanjut berkompetisi di level tertinggi sepakbola Asia, Karena JDT bersaing di ACL, Asian Champions League,” ungkap Jordi Amat, Jumat (1/7).
Sementara, PSSI lewat Sektaris Jenderal Yunus Nusi menyayangkan keputusan yang dipilih JDT. Ia berharap pemain berusia 30 tahun tersebut bisa mempertahankan karirnya di Eropa demi kebaikan timnas Indonesia
Sebagai informasi, proses naturalisasi Jordi Amat masih terus berjalan. Pesepakbola asal Spanyol itu hanya tinggal menunggu paspor Indonesia agar dapat membela timnas merah putih.