JAKARTA, HOLOPIS.COM – Hujan muson yang menyebabkan banjir meluas di bagian timur laut Bangladesh telah menewaskan 41 orang. Hujan ini juga menyebabkan jutaan orang terdampar, demikian dilansir dari Reuters, Sabtu (18/6).
“Sebagian besar timur laut Bangladesh berada di bawah air, dan situasinya semakin buruk karena hujan lebat terus berlanjut,” demikian dikatakan administrator wilayah Sylhet Mohammad Mosharraf Hossain.
Pemerintah Bangladesh mengatakan, banjir ini merupakan yang terparah sejak tahun 2004, dan diperparah oleh limpasan dari hujan lebat di pegunungan India.
Hujan juga terus turun pada hari ini dan diperkirakan akan semakin lebat selama dua hari ke depan.
Lokasi yang mengalami dampak paling parah, distrik Sunamganj hampir terputus sambungan dari wilayah lainnya di Bangladesh.
4 orang tewas, dan 3 lainnya luka-luka setelah hujan deras menyebabkan longsor ke rumah mereka. Sebagai informasi, Bangladesh telah mengalami buaca ekstrim beberapa tahun belakangan ini.
Para pemerhati lingkungan memperingatkan perubahan iklim dapat menyebabkan lebih banyak bencana di negara dataran rendah dan berpenduduk padat tersebut.
Kurang tidur adalah kondisi di mana seseorang tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup atau tidur…
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto melaporkan transaksi yang berhasil dibukukan pada ajang Hari Belanja…
Persebaya Surabaya akan bertandang ke markas Bali United. Meski dinilai sedikit diunggulkan karena tren positif…
Seorang Pria di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel) bernama Ateng (49) kritis usai dibacok rekannya…
Malaysia Open 2025 Super 1000 akan jadi turnamen pembuka rangkaian pertandingan BWF tahun depan. Menatap…
Pemain andalan Barcelona Frenkie de Jong diklaim berpotensi pergi meninggalkan Blaugrana dan hijrah ke Arab…