Kemudian juga 92,4 persen masih menggunakan modal sendiri atau belum mendapat akses pembiayaan, dan 92,6 persen penghasilannya di bawah Rp1 juta per hari.

“Oleh karenanya, kita dorong ke depan agar produk UMKM kita bisa lebih kreatif, unik, memiliki dampak sosial dan ekonomi, serta memiliki potensi market yang tinggi. Jangan lupa digitalisasi, sehingga produk-produk UMKM harus masuk ke dalam ekonomi digital dalam konsep Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI),” ungkap Sandiaga.

Pada tahun ini, Gernas BBI menargetkan 17,2 juta UMKM on boarding di e-commerce dengan target kolaborasi kementerian/lembaga dan BUMN sebesar Rp400 triliun sehingga 30 juta UMKM dapat masuk ke dalam ekosistem digital pada tahun 2023.

Bringing back tourism means bringing back economy. Jadi kalau kita bangkitkan pariwisata, Insya Allah pariwisata di Mandalika NTB dengan desa-desa wisata mulai dari Sembalun sampai ke Senaru, Bilibantem dan Sukarara memiliki multiplier effect untuk menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja,” ucap dia.