JAKARTA, HOLOPIS.COM – Aktivis kesehatan, dr Tirta Mandira Hudhi mengatakan bahwa Covid-19 tidak akan pernah hilang, bahkan potensi munculnya varian-varian baru jelas akan terjadi.
Namun, ia memberikan edukasi penting kepada masyarakat agar tidak mudah latah dan panikan dengan munculnya varian-varian baru virus corona.
“Covid varian baru akan terus ada, tapi tunggu dulu. Apakah mutasi itu terbukti lebih menular? Lebih menimbulkan gejala berat? Ya belum tentu,” kata Tirta dikutip dari akun Twitter pribadinya, Kamis (16/6).
Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (FK UGM) Yogyakarta itu menuturkan, bahwa pencegahan gejala berat bagi manusia ketika terpapar virus corona pun bisa diatasi dengan baik. Kuncinya adalah vaksinasi lengkap dan penguatan antibodi yang adaptif.
“Apalagi kondisinya ; sudah vaksin plus booster, dan antibodi warganya sudah adaptasi. Lalu kenapa heboh jika anda sudah tau cara mencegahnya?,” tutur Tirta.
Pada dasarnya, penyakit apapun akan memberikan dampak buruk bagi tubuh ketika imunitas seseorang sedang rendah atau lemah. Sehingga kata Tirta, menjaga kesehatan dan kebersihan adalah kunci penting pencegahan dari penyakit apapun, termasuk Covid-19.
“Anda sudah tau cara mencegahnya. Gimana sih? Ya kembali tetap sama, jaga kebersihan. Selayaknya anda melakukan rutinitas; cuci tangan, dan kalau enggak enak badan rehat bedrest di rumah,” ujarnya.
Dengan demikian, ia berharap masyarakat tak perlu panik dan akibatnya salah mengambil tindakan.
“Kalau anda sudah tahu cara mencegahnya, harusnya tidak perlu heboh-heboh,” tambah Tirta.
Selain itu, mantan relawan Satgas Covid-19 nasional itu juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang kecerdasan literasi digital. Gampang panik dan bimbang serta hebohnya masyarakat melihat tren kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia karena rendahnya literasi, sehingga mudah terprovokasi dari media yang tidak dibaca secara utuh isi beritanya, apalagi dari media-media yang hanya mengunggulkan click-bait saja.
“Media selalu heboh, ya tergantung anda menanggapinya bagaimana. Kalau anda membaca sampai lengkap, bukan judul saja, isinya itu ya kembali. Sebagian dilaporkan gejala ringan, sudah teratasi, dan mengedepankan pola hidup bersih sehat. Sudah 2022, harusnya sudah hafal,” pungkasnya.
Video viral diunggah oleh akun TikTok @karang.taruna.tunas.muda di Dusun Sagelan, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten…
Arne Slot enggan memberikan penilain secara dini mengenai peluang juara Liverpool di Liga Inggris musim…
Tijjani Reijnders mengaku bangga bisa melihat adiknya yaitu Eliano Reijnders membela Timnas Indonesia.
MAKASSAR - Sulawesi Selatan (Sulsel) menindak 3.500 pengguna narkoba di Sulsel selama periode 2024. Kepala…
Juventus kini sedang tidak baik-baik saja, bekas pemain ternama Antonio Cassano pun menilai Si Nyonya…
Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan), Zulkifli Hasan alias Zulhas memastikan kenaikan tarif pajak pertambahan…