Holopis.com JAKARTA, HOLOPIS.COM Polda Metro Jaya mengungkapkan pengikut Khilafatul Muslimin yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia diperkirakan mencapai 14 ribuan warga.

“Kami temukan puluhan ribu data warga Khilafatul Kuslimin ini ormas ini, yang ditunjukkan dengan ada namanya KTP, kalau mereka ada namanya nomor induk warga (NIW). Yang ditemukan baru 14 ribu (orang),” ungkap Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (16/6).

Dari total 14 ribu orang tersebut, paling banyak berprofesi sebagai wiraswasta. Ada juga yang bekerja sebagai petani dan karyawan serta sebagian kecil ada ASN dan juga dokter.

“Setelah kami klasifikasi yang tertinggi wiraswasta, kemudian petani 20 persen, karyawan 25 persen, guru 3 persen, termasuk di sini ada ASN dan dokter dan lain sebagainya,” beber Hengki.

Hengki menambahkan, setelah mereka dibaiat menjadi anggota Khilafatul Muslimin, mereka diberi buku yang menjadi pedoman organisasi Khilafatul Muslimin. Menurut Hengki, ajarannya mengacu pada ajaran Kartosuwiryo.

“Kemudian warga-warga ini setelah mereka dibaiat akan diberikan buku saku. Buku saku ini latar belakang tegaknya Khilafatul Muslimin. Ini buku saku mereka di mana merujuk pada darul islam Kartosuwiryo. Acuan mereka ini mengacu pada ajaran dari pada Kartosuwiryo,” pungkas Hengki.