JAKARTA, HOLOPIS.COM Partai Amanat Nasional (PAN) bakal menjaring calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dalam rapat kerja nasional (Rakernas) yang akan berlangsung pada 26 Agustus 2022 mendatang.

Sekjen PAN, Eddy Soeparno mengatakan, setidaknya akan ada tiga pasang capres-cawapres yang nantinya akan diusulkan kepada Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), yang didalamnya juga terdapat dua partai lain, yakni Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Golkar.

“Keenam nama tersebut kemudian akan dikomunikasikan dengan partai-partai koalisi, kita sudah tergabung di KIB agar bisa didaftarkan menuju pemilu pada 14 Februari 2024 mendatang,” ujar Eddy di DPP PAN, Selasa (14/6).

Dia mengatakan, bahwa pihaknya juga tengah membahas mengenai nama-nama yang muncul dalam survei elektabilitas. Namun ia masih enggan membeberkan siapa saja nama-nama yang dimaksud.

Menurut Eddy, pembahasan mengenai nama-nama yang akan bertarung dalam pilpres 2024 mendatang ini juga tengah menjadi topik bahasan oleh partai koalisi lainnya.

“Kayaknya tak mungkin ada nama tiba-tiba ujung-ujung datang. Jadi nama yang ada kita bahas sama-sama. Syukur-syukur kandidatnya sama,” ucap Eddy.

Terpisah, Ketua DPP PAN, Bima Arya menyampaikan sedikit bocoran mengenai karakter dari capres-cawapres yang bakal diusung partainya itu, antara lain nasionalis-religius, rekam jejak kepemimpinan yang kuat, berpihak pada kelanjutan generasi serta memiliki semangat inovasi dan kolaborasi dan berperspektif global.

“Prinsipnya ‘change and continuity‘. Kami mencari kandidat yang sesuai dengan platform dan asa PAN, setia pada Pancasila dan NKRI,” ujar Bima.

“Kemudian mendorong ide-ide persatuan dan kemajuan, peduli pada pembangunan berkelanjutan dan regenerasi anak muda, serta membawa Indonesia berdaya saing di pentas global,” sambungnya.