JAKARTA, HOLOPIS.COM Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) telah menetapkan PT Pegadaian telah resmi menjadi salah satu lembaga penyalur program kredit usaha rakyat (KUR) dengan plafon sebesar Rp 5,9 triliun di tahun ini.

Deputi Bidang Usaha Mikro KemenKopUKM, Eddy Satriya berpesan agar Pegadaian dapat mengemban amanah tersebut dengan baik dan penyaluran KUR diharapkan dapat tepat sasaran.

“Kami sangat mengapresiasi dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pegadaian. Saya berharap acara penandatanganan PKP (Perjanjian Kerjasama Pembiayaan) subsidi KUR ini dapat dilaksanakan dengan baik,” kata Eddy, Sabtu (11/6).

Eddy menjelaskan, program KUR yang selama ini digulirkan pemerintah adalah sebagai bentuk hadirnya negara dalam mendukung pelaku UMKM naik kelas sehingga pemulihan ekonomi bisa lebih terakselerasi. Pada tahun 2022, pemerintah memberikan dukungan akses pembiayaan untuk UMKM melalui program KUR dengan target sebesar Rp 373,17 triliun.

“Dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi nasional, pemerintah bahkan memberikan relaksasi dan stimulus tambahan subsidi bunga KUR sebesar 3% sampai dengan 31 Desember 2022, sehingga suku bunga KUR berkurang dari 6% menjadi 3%,” ujarnya.