JAKARTA, HOLOPIS.COM – Kota Shanghai, China akan menjalakna testing Covid-19 secara massal di akhir pekan ini.
Testing dilakukan hanya 10 hari setelah lockdown Covid-19 di angkat. Keputusan ini pun menyebabkan kekhawatiran warga pada dampak bisnis.
“7 dari 16 distrik di Shanghai akan melakukan tes PCR kepada seluruh warga di akhir pekan ini karena ditemukannya beberapa kasus dalam komunitas,” demikian dikatakan para pejabat Shanghai melansir Reuters, Jum’at (10/6).
Pemerintah Shanghai berupaya menahan terjadi lagi penyebaran virus secara meluas di sana
6 distrik lainnya juga mengumumkan rencana yang sama di hari itu. Beberapa distrik bahkan mengatakan bahwa sebagian warga tidak diizinkan untuk meninggalkan rumah saat testing massal sedang dilakukan.
“Selama sampling, komunitas akan menjalankan ‘manajemen tertutup’ tidak boleh masuk atau pergi, sampai sampling seselai dilakukan,” kata sebuah pengumuman dari distrik Changing.
Sebagai informasi tambahan, bahkan beberapa bagian di kota tersebut telah kembali ke lockdown, beberapa saat setelah ditemukan kasus positif dan mereka yang melakukan kontak.
Tiga kasus infeksi terbaru diduga berasal dari sebuah salon kencantikan di tengah kota yang baru dibuka setelah lockdown panjang pada 1 Juni.