JAKARTA, HOLOPIS.COM – CEO sekaligus Founder MNC Group, Hary Tanoesoedibjo turut berkomentar soal fenomena badai PHK yang melanda sejumlah perusahaan startup belakangan ini.
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, pengusaha sekaligus tokoh politik itu mengatakan, bahwa hari-hari keemasan startup yang sempat menjadi primadona para investor sudah berakhir.
“Hari-hari keemasan startup sudah berakhir,” kata Hary Tanoe seperti dikutip dari Instagram pribadinya, Rabu (1/6).
Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) ini pun menjelaskan, bahwa kinerja arus kas yang positif menjadi salah satu indikator suatu bisnis dikatakan sehat.
“Pada akhirnya, bisnis yang sehat harus menghasilkan arus kas yang positif,” jelasnya.
Sekadar informasi, perusahaan startup yang merupakan perusahaan rintisan di bidang teknologi seringkali mendapat sokongan dana dari para investor. Dana tersebut seringkali digunakan untuk ‘bakar uang’ untuk menggaet konsumen baru dengan cepat.
Alih-alih mendapat konsumen baru secara instan, strategi ‘bakar uang’ ini justru membuat para investor ogah menambah investasinya. Kondisi ini tentu akan berdampak negatif terhadap arus kas perusahaan startup itu sendiri.
Agar tak terperosok dalam jurang yang lebih dalam, startup harus melakukan sejumlah strategi penyelamatan, salah satunya yakni mengurangi beban pengeluaran dari biaya karyawan. Hal inilah yang kemudian berujung pada pemutusan hubungan kerja (PHK) masal akhir-akhir ini.
Menanggapi hal tersebut, Hary mengatakan bahwa ketika investor memberikan pendanaan, mereka berharap agar dana tersebut dijadikan sebagai sarana untuk meningkatkan pangsa pasar. Sehingga nantinya, dapat terwujud suatu bisnis yang sehat.
“Pemberian subsidi (pendanaan) hanyalah sarana untuk mendapatkan pangsa pasar yang pada akhirnya mengarah pada bisnis yang sehat,” pungkasnya.