JAKARTA, HOLOPIS.COM Bekas bintang film porno asal Jepang, Maria Ozawa atau karib disapa Miyabi batal datang ke Indonesia untuk menghadiri acara gala dinner di Jakarta. Pembatalan itu akibat banyaknya kontroversi seputar diri perempuan kelahiran Hokkaido, Japan, 8 Januari 1986 itu.

Gala dinner Miyabi sebenarnya sudah direncanakan bakal digelar 5 Juni 2022 untuk 50 penggemar. Mereka yang ingin ikut gala dinner harus membayar Rp15 juta.

Manager Executive Repezen Nada Entertainment sekaligus promotor Miyabi Michael Prawira menjelaskan, pembatalan acara karena hebohnya isu yang beredar, serta perizinan yang belum ada kejelasan.

“Kemarin itu sudah kami cancel, bahkan flyer itu juga belum fix. Bahkan sebelum berita ini viral itu sudah dicancel. Karena satu kami masih fokus di tarif seperti itu,” ujar Michael, Senin (23/5).

Michael menuturkan, banyak respons kurang baik yang tersebar di masyarakat. Salah satunya dari pihak hotel. Sehingga, pihak promotor memilih membatalkan acara guna mereda gonjang-ganjing di masyarakat.

“Pertimbangannya adalah, pertama pihak hotel memang tidak menyanggupi karena banyak respons yang kurang baik dari beberapa kalangan. Setelah kita pertimbangkan juga, memang kurang baik untuk saat ini,” jelasnya.

Michael memastikan pihaknya sudah mengembalikan uang para fans Miyabi yang telah masuk ke kas promotor. Hal itu dikarenakan belum ada tindak lanjut apakah kedatangan Miyabi akan dijadwalkan ulang atau memang tidak akan ada sama sekali.

“Di-refund semuanya, karena memang ini tidak bisa untuk kita lakukan saat ini. Kita tidak bisa menjanjikan (acara) dengan Miyabi. lebih dari 70 persen ya, karena memang yang sudah ngasih DP, semuanya sudah kita refund,” tutur Michael.

Meski demikian, menurut Michael, Miyabi masih berharap suatu saat kedatangannya tersebut dapat terlaksana. Selain memiliki penggemar yang banyak di Indonesia, hal itu juga cukup mengundang antusiasme dari publik Tanah Air.

“Besar harapan dia sih sebenarnya berjalan. Karena dia juga melihat begitu banyak, bahkan yang DM dia secara langsung tidak terhitung dari Indonesia semenjak flyer itu diangkat. Bahkan sebelumnya juga banyak inbox masuk, nanya Miyabi kapan ke Indonesia segala macam,” pungkas Michael.