JAKARTA, HOLOPIS. COM – Presiden Ukraina Volodymyr Zelenkyy mengatakan, klaim Rusia yang akan memperkenalkan senjata laser untuk menembakkan drone di Ukraina adalah propaganda perang yang didistribusikan para pemimpin yang tak mau mengakui kesalahan mereka.

“Ini jelas mengindikasikan kegagalan invasi, menunjukkan para pemimpin Rusia takut mengakui bahwa mereka telah melakukan kesalahan luar biasa untuk level militer mereka,” kata Zelenskyy dalam sebuah video melansir rferl.org, Kamis (19/5).

Zelenskyy juga menyebutkan pemimpin Rusia sedang mencari ‘senjata ajaib’ atau ‘wonder weapon’ yang merupakan sebutan propaganda nazi Jerman tentang senjata khayalan saat Jerman tak ada lagi kesempatan untuk memenangkan peperangan.

Sementara itu, Wakil Perdana Menteri Yuri Borisov Rusia mengatakan bahwa negaranya telah membuat sistem laser yang sangat kuat.

“(Senjata laser) sangat kuat dan dapat membakar target,” kata Borisov.

Saat ditanyakan apakah laser tersebut akan digunakan di Ukraina, Borisov pun mengiyakan pertanyaan tersebut.

“Iya, prototipe pertama telah di gunakan di sana (Ukraina),” jawab Borisov.

Menurut Borisov, sistem laser ini akan menggantikan rudal pertahanan udara yang jauh lebih mahal.

Untuk informasi tambahan, pasukan militer Ukraina mengatakan mereka telah memukul mundur 16 serangan dari tentara Rusia di wilayah Donetsk dan Luhansk, serta menghancurkan beberapa unit peratalan Rusia, termasuk delapan tank, dan lebih dari 20 kendaraan berlapis baja.

Tak hanya itu, Ukraina juga mengklaim telah menembah jatuh sebuah jet temput Su-34.

Rusia menginvasi Ukraina pada tanggal 24 Februari lalu, dengan serangan yang disebut Rusia sebagai sebuah operasi militer spesial.

Namun banyak pihak menilai rencana Rusia banyak mengalami kegagalan melihat invasi yang masih berlangsung hingga sekarang dan kegagalan Rusia dalam menguasai beberapa wilayah besar di Ukraina.