JAKARTA, HOLOPIS.COM – Kelangkaan susu formula bayi di Amerika Serikat (AS) membuat Presiden AS, Joe Biden harus memutar otak untuk mencari jalan keluar atas permasalahan tersebut.
Melansir dari CNBC, Joe Biden meminta para legislator untuk segera mengambil langkah dengan mengeluarkan Undang -Undang Produksi Pertahanan untuk meningkatkan produksi susu formula bayi di tengah kelangkaan stok susu bayi formula yang disebabkan oleh penutupan pabrik utama di Michigan.
Undang-Undang Produksi Pertahanan ini memberikan ruang bagi presiden untuk mewajibkan perusahaan memprioritaskan pembuatan dan alokasi barang dalam menanggapi krisis, seperti krisis susu formula yang saat ini terjadi.
Tak hanya itu, Biden juga akan mengambil langkah impor dari perusahaan asing guna mengatasi masalah kelangkaan tersebut. Namun dengan catatan, susu formula bayi yang diimpor harus memenuhi standar keamanan dan nutrisi dari Badan Pengawas Obat & Makanan AS (Food and Drug Administration/FDA).
Sebagai tindak lanjut, Biden mengaku telah memerintahkan Departemen Kesehatan (Department of Health and Human Services/HHS) untuk menggunakan pesawat milik Departemen Pertahanan (Defense Department/DOD) untuk mengambil susu formula dari luar negeri.
Sebagai informasi, krisis susu formula bayi melanda AS setelah salah satu produsen utama, Abbott Laboratories (ABT.N) pada Februari lalu menarik produk Similac dan susu formula bayi lainnya yang dibuat di Sturgis, Michigan. Hal itu dilakukan itu terjadi setelah adanya keluhan konsumen tentang kontaminasi bakteri pada susu formula produksinya.
Krisis ini semakin diperparah dengan adanya hambatan rantai pasokan dan inflasi yang terjadi di Amerika Serikat, yang membuat pasokan stok produk susu di negara tersebut berkurang sekitar 40 persen secara nasional.
