JAKARTA, HOLOPIS.COM – NATO dan Amerika Serikat yakin bahwa Turki tidak akan menghalangi proses masuknya Finlandia dan Swedia dalam aliansi militer Barat itu. Meskipun Ankara sempat menyatakan rasa keberatannya.

“Percakapan yang telah dilakukan dengan Swedia dan Finlandia di Berlin telah cukup membantu,” kata Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusiglu, melansir Aljazeera, Senin (16/5).

Sebelumnya, Turki mengajukan tuntutan di sela-sela pertemuan para menteri luar negeri NATO di Berlin.

Turki mengatakan, pihaknya ingin kedua negara Nordik tersebut untuk mengakhiri dukungan kelompok Kurdi yang hadir di wilayah mereka, serta adanya tuntutan pencabutan larangan penjualan beberapa senjata di Turki.

Meski demikian, Menlu Turki mengatakan pihaknya tidak menentang kebijakan aliansi yang bersifat terbuka bagi semua negara Eropa yang ingin melamar.

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan, ia yakin bahwa mereka bisa mengatasi kekhawatiran yang telah diungkapkan Turki, dengan cara tidak menunda keanggotaan.

Sebelumnya, Finlandia dan Swedia selama bertahun-tahun telah menghindari aliansi militer. Namun akhirnya, pada hari Minggu (15/), mereka mengumumkan akan bergabung bersama NATO.