JAKARTA, HOLOPIS.COM – Strategi zero-Covid milik China untuk mengalahkan pandemi tidak bisa dilakukan berkelanjutan atau ‘sustainable,’ demikian dikatakan oleh kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
“Ketika kita membahas strategi zero-Covid, sepertinya itu tidak bisa dilakukan berkelanjutan, melihat dari sifat virus saat ini dan bagaimana kita mengantisipasinya di kemudian hari,” kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Gheberyesus melansir Aljazeera, Rabu (11/5).
Strategi yang mengharuskan tindakan keras tersebut telah menjebak sebagian besar dari 25 juta orang Shanghai di rumah selama berminggu-minggu. Saat itu, China sedang memerangi wabah terburuk di negara itu sejak pandemi dimulai.
Namun, peraturan lockdown Shanghai pun semakin tidak terkendali dan memicu kemarahan publik.
“Kami sudah membahas ini dengan para ahli di China, dan kami mengindikasi bahwa pendekatan ini tidak bisa dilakukan. Adanya perubahan menurut kami sangatlah penting,” kata Tedros.
Sementara itu, Direktur Kedaruratan WHO Michael Ryan mengatakan, sudah waktunya untuk menekan tombol ‘reset,’ dan mengatakan tindakan apa pun untuk memerangi pandemi Covid-19 juga harus menunjukkan diseimbangi dengan menghormati tiap individu dan hak asasi manusia.