JAKARTA, HOLOPIS.COM – Beberapa minggu ini, kewaspadaan memang kembali meningkat seiring dengan adanya kasus hepatitis misterius yang menyerang anak-anak. Tak Hanya kasus hepatitis akut, terdapat juga Jenis penyakit mulut dan kuku yang muncul di daerah Jawa Timur, yang menyasar pada hewan berkuku dua. Belajar dari Covid-19, banyak orang akhirnya khawatir jika penyakit tersebut bisa menular ke manusia.

Namun, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut penyakit tangan kaki dan mulut pada hewan ini dipastikan berbeda dengan penyakit kuku dan mulut pada manusia. Oleh karena itu, masyarakat diimbau tidak terlalu panik.

“Berbeda dengan penyakit kuku dan mulit pada manusia, diminta masyarakat tidak perlu panik,” Ujar Menkes.

Pasalnya, berbeda dengan Covid-19 yang bisa menyebar dari kelelawar ke manusia, penyakit kuku dan mulut ini hanya menginfeksi hewan.

Menkes Budi pun menegaskan penyakit kuku dan mulut ini berbeda dengan penyakit tangan kaki dan mulut yang umumnya menyerang anak-anak.

Ahli Epidemiologi Griffith University Australia Dicky Budiman mempertegas, kedua penyakit itu berbeda.

Penyakit kuku dan mulut itu menyerang hewan, sedangkan penyakit tangan kaki dan mulut kasusnya terjadi pada manusia, khususnya pada anak-anak berusia 0-6 tahun.