JAKARTA, HOLOPIS.COM – Tak hanya sekedar minuman, kopi telah menjadi sebuah gaya hidup. Kopi kerap kali dijadikan minuman utama di pagi hari, di sore hari, menahan kantuk saat dikejar deadline malam hari, bahkan saat bertemu dengan teman lama di café.
Meskipun populer, penelitian tentang kopi masih termasuk sedikit terkait hubungannya dengan membuat orang berlari ke kamar mandi.
“Dalam beberapa kasus seperti hubungan kopi dan pencernaan buang air besar, belum ada investigas medis yang mendalam,” kata Dokter Kyle Staller, direktur Laboratorium Motilitas Gastrointestinal di RS Umum Massachusetts.
Staller mengatakan, sebenarnya ini adalah sesuatu yang sangat jelas dan tidak dibutuhkan studi mendalam bahwa kopi bisa mempengaruhi pencernaan seseorang.
Beberapa penelitian kecil telah menunjukkan bahwa minum kopi lebih efektif daripada air hangat dalam mendorong pergerakan usus.
Namun bukan kerarti anda tidak perlu asupan air. Meminum air yang cukup sangat dibutuhkan untuk kesehatan tubuh.
“Sekitar 60% dari tubuh anda terbuat dari air,” kata Jerlyn Jones, ahli gizi dan juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics.
Sobat Holopis sudah minum air putih belum hari ini?
