JAKARTA, HOLOPIS.COM – Rusia dikabarkan terancam gagal bayar (default) utang karena mendapat gempuran sanksi negara-negara barat. Hal itu disampaikan Andrey Kostin, Pemimpin VTB Bank yang merupakan salah satu bank besar di Rusia.
Melansir dari Reuters, Senin (25/4) Rusia dilaporkan memiliki utang luar negeri sebesar US$40 miliar dalam denominasi dolar Amerika Serikat (AS) dan euro Eropa.
Sementara itu, sebagian dari total utang tersebut datang dari investor asing, sehingga perlu dibayar melalui dolar ataupun euro.
Masalahnya, sanksi ekonomi dari negara-negara Barat membuat akses emas dan cadangan uang asing milik Rusia yang tersimpan di bank-bank luar negeri terputus.
Dengan demikian, Rusia hanya bisa menggunakan mata uang donestik, yakni Rubel Rusia untuk membayar utang kepada para investor.
