JAKARTA, HOLOPIS.COM Rusia kembali memamerkan sebuah senjata baru berupa rudal balistik antarbenua raksasa (ICBM) RS-24. Senjata ini digadang-gadang mampu meluncurkan 10 hulu ledak nuklir ke wilayah Amerika Serikat (AS) secara bersamaan.

Melansir dari Metro.co.uk, senjata baru ini disiapkan Rusia untuk ajang parade militer tahunan yang rencananya diselenggarakan pada 9 Mei 2022 mendatang.

Tak hanya ICBM RS-24, Rusia juga dikabarkan telah menyiapkan tank-tank berspesifikasi tinggi dan ribuan tentara terlatih untuk acara parade militer tersebut.

Sebagai informasi, pada parade militer yang dijadwalkan 9 Mei mendatang itu, Presiden Rusia Vladimir Putin dikabarkan bakal menuntut kemajuan perang Kremlin di Ukraina.

Dilaporkan Rusia telah menggelar latihan di pangkalan Alabino di luar Moskow, dengan melibatkan ICBM RS-24 dan tank-tank yang mengibarkan bendera merah.

Adapun tanggal 9 Mei merupakan Hari Kemenangan Rusia, di mana saat itu rezim Nazi Jerman yang dipimpin Adolf Hitler menyerah dan mengakhiri Perang Dunia II di Eropa.

Dikabarkan, Putin akan hadir dalam perayaan mendatang, tetapi masih harus dilihat apakah dirinya akan memiliki pencapaian nyata untuk dirayakan terkait perangnya di Ukraina.

Situasi di Kremlin pun kini tampaknya telah mengabaikan upaya untuk menaklukkan Ukraina secara keseluruhan meski masih mendorong untuk mencaplok bagian Timur negara itu. Serangan udara telah ditingkatkan sejak kapal perang Moskva tenggelam di lepas pantai selatan Ukraina.

Media pemerintah Rusia mengatakan, bahwa mereka telah menargetkan pusat logistik militer Ukraina yang merupakan tempat senjata hasil sumbangan sekutu Barat disimpan.

Maksym Kozytskyy, gubernur kota itu mengatakan, laporan awal menunjukkan ada empat serangan, tiga di gudang yang tidak digunakan oleh militer dan satu lagi di stasiun layanan mobil.

“Itu adalah serangan biadab di sebuah stasiun layanan, itu adalah fasilitas yang sepenuhnya sipil,” katanya.