JAKARTA, HOLOPIS.COM – Bayern Munchen harus tersingkir dari Liga Champions usai ditahan imbang Villarreal 1-1 di Allianz Arena, Rabu (13/4) dini hari tadi.
Bermain di hadapan pendukungnya sendiri, Bayern Munchen sejatinya mampu menekan sejak awal pertandingan. Namun, beberapa peluang yang tercipta di babak pertama gagal dikonversi menjadi sebuah gol.
Memasuki babak kedua, Bayern Munchen sukses mencetak gol melalui Robert Lewandowski pada menit 52 setelah menerima assist dari Thomas Muller.
Dengan pola permainan yang sama seperti babak pertama, Bayern Munchen pada dasarnya sedang tersihir oleh irama strategi Villarreal melalui tangan dingin sang manajer Unai Emery.
Diketahui, Unai Emery merupakan salah satu manajer top yang sebelumnya sempat menangani Arsenal. Unai memiliki ciri khas bermain yang lambat, namun tipe permainan tersebut memiliki ancaman yang sangat berbahaya apabila telah memegang bola.
Sudah banyak tim yang ikut dalam permainan Villarreal dan nyatanya gagal untuk dibendung, salah satunya Bayern Munchen. Die Roten seolah kehilangan daya magisnya sebagai salah satu tim terbesar di dunia.
Kekalahannya tersebut membuat Bayern Munchen tersingkir dari Liga Champions usai kalah agregat gol 2-1. Mengingat Die Roten sebelumnya tumbang di markas Villarreal pada leg pertama babak perempat final Liga Champions lalu dengan skor tipis 1-0 tanpa balas.
Sebagai informasi tambahan, Villarreal akan berhadapan dengan pemenang antara Liverpool atau Benfica di babak semifinal Liga Champions mendatang.