JAKARTA, HOLOPIS.COM – Koordinator Media BEM SI, Luthfi Yufrizal menyampaikan rasa syukur karena aliansinya berhasil melaksanakan aksi unjuk rasa di depan gedung DPR RI sesuai dengan rencana.
“Alhamdulillah aksi berjalan dengan lancar dan kondusif, kami mulai aksi pukul 12.00 WIB dan bubar pada pukul 15.30 WIB,” kata Luthfi dalam keterangannya, Senin (11/4).
Namun ia juga tak menutup mata bahwa ada berbagai insiden di hari pihaknya melakukan demonstrasi tersebut. Mulai dari pengeroyokan kepada Ade Armando, penganiayaan yang dialami oleh aparat Kepolisian.
Terkait dengan hal itu, Luthfi cenderung cuci tangan saja dan enggan disalahkan dalam peristiwa itu. Hal ini karena mereka yang melakukan kerusuhan bukan merupakan bagian dari koordinasinya.
“Kerusuhan itu bukan oleh kami dari BEM SI, aksi kami damai dan sudah tersampaikan aspirasinya dengan baik,” tegasnya.
Ia mengatakan bahwa para perusuh itu datang saat BEM SI selesai melakukan aksi unjuk rasanya.
“Setelah kami bubar baru mulai berdatangan oknum provokator dan penyusup,” tandasnya.
Perlu diketahui, sejumlah aksi kekerasan terjadi di tengah situasi aksi BEM SI. Mulai dari pengeroyokan Ade Armando, pengeroyokan terhadap empat orang tim Sabhara Brimob Polri, serta dua orang anggota Lantas Polda Metro Jaya.
Bang ojol berjaket grab pun jadi provokator.
Ngeri. pic.twitter.com/484fF7l5U1— Lambe_Toerah (@Lambe_Toerah) April 11, 2022
