MALANG, HOLOPIS.COM – Ratusan warga yang tinggal di tiga kecamatan di Kota Malang, Jawa Timur terendam banjir.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, banjir yang terjadi sejak Jumat (8/4) tersebut juga menyebabkan satu orang anak anak mengalami luka.
“Seorang anak mengalami luka di bagian kaki kanan setelah terdampak banjir di Kota Malang, Provinsi Jawa Timur,” kata Abdul, Minggu (10/4).
Abdul menjelaskan, wilayah terdampak mencakup enam kelurahan di tiga kecamatan. Kelurahan tersebut yakni elurahan Polehan dan Kelurahan Purwantoro di Kecamatan Blimbing. Berikutnya Kelurahan Mojolangu dan Kelurahan Tanjungsekar di Kelurahan Lowokwaru, kemudian Kelurahan Penanggungan dan Kelurahan Samaan di Kecamatan Klojen.
“Banjir tersebut telah berdampak kepada kurang lebih 210 jiwa yang tinggal di 60 rumah. Adapun banjir juga menyebabkan dinding pagar rumah warga jebol, dinding pembatas sungai dengan rumah warga jebol dan pos kamling dengan luas bangunan 3×3 meter jebol,” ungkapnya.
Abdul menambahkan, meskipun banjir telah surut, namun sisa material lumpur dan sampah masih tersisa di rumah warga dan beberapa titik lokasi lainnya.
Sebagai upaya percepatan penanganan bencana banjir, BPBD Kota Malang telah menyalurkan dukungan berupa sembako, family kit dan selimut kepada warga terdampak. Selain itu Tim BPBD Kota Malang juga berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang guna melakukan pembersihan drainas yang tersumbat sampah.