JAKARTA, HOLOPIS.COM Presiden Jokowi baru angkat bicara mengenai ulah para menterinya yang kerap berbicara mengenai perpanjangan masa jabatan presiden ke muka publik.

Dalam Sidang Kabinet Paripurna (5/4), Jokowi memerintahkan para bawahannya tersebut untuk tidak membuat kegaduhan di masyarakat dengan polemik masa jabatan serta tiga periode tersebut.

“Jangan menimbulkan polemik di masyarakat, fokus pada bekerja dalam penanganan kesulitan-kesulitan yang kita hadapi,” kata Jokowi.

Meskipun terbilang terlambat setelah ucapan tersebut dilontarkan, Jokowi memerintahkan para menterinya untuk tidak membuat kembali pernyataan tiga periode dengan alasan apapun. Namun, Jokowi tidak membicarakan mengenai sanksi apa yang akan diberikan ketika nanti masih ada menterinya yang mencoba kembali melontarkan hal tersebut.

“Jangan sampai ada lagi yang menyuarakan lagi mengenai urusan penundaan, urusan perpanjangan, ndak,” tegasnya.

Diketahui sebelumnya bahwa sejumlah menteri mulaui dari Menteri Investasi dan kepala BKPM Bahlil Lahadalia serta Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan sempat membuat keramaian mengenai perpanjangan masa jabatan Presiden.

Menggunakan berbagai alasan, baik permintaan pengusaha maupun permintaan warganet dijadikan alasan mereka bahwa Jokowi dianggap layak menjabat tiga periode sebagai Presiden.