JAKARTA, HOLOPIS.COM – Boris Johnson selaku Perdana Menteri Inggris tak mau ketinggalan dengan peristiwa serangan milisi Houthi Yaman yang didukung Iran terhadap fasilitas minyak Aramco milik Arab Saudi.
Dilansir dari Twitter pribadinya @BorisJohnson Minggu (27/3), dia turut angkat bicara dan menyampaikan bahwa serangan yang dilakukan Houthi ke Arab Saudi ini harus dihentikan, karena telah membahayakan nyawa warga sipil.
“Saya sepenuhnya mengutuk serangan Houthi terbaru terhadap situs-situs penting di Arab Saudi, termasuk di Jeddah. Serangan-serangan ini membahayakan nyawa warga sipil dan harus dihentikan,” ucapnya.
I fully condemn the latest Houthi attack against critical sites in Saudi Arabia, including in Jeddah. These strikes put civilian lives at risk and must stop.
— Boris Johnson (@BorisJohnson) March 25, 2022
Seperti yang telah diketahui bersama bahwa milisi Houthi kembali melancarkan serangannya ke fasilitas minyak Aramco di Jeddah, Arab Saudi Jumat (25/3) kemarin.
Serangan tersebut menyebabkan dua tank minyak terbakar hebat hingga melambungkan asap hitam tebal ke langit, namun tak ada korban jiwa dari peristiwa itu.
Sebelumnya, Koalisi Arab menyampaikan bahwa serangan tersebut bertujuan untuk mempengaruhi keamanan energi dan mengganggu aktivitas ekonomi global.
