JAKARTA, HOLOPIS.COM Wakil Presiden (Wapres) RI, KH Ma’ruf Amin angkat bicara mengenai wacana penundaan Pemilu 2024 maupun perpanjangan masa jabatan presiden yang saat ini tengah digemborkan elite-elite politik di Tanah Air.

Ma’ruf menegaskan, ia dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hanya akan melaksanakan tugas sesuai dengan mandat Undang-undang (UU), yakni sampai masa jabatan selesai pada tahun 2024 mendatang.

“Mandat yang diberikan kepada Pak Presiden dengan saya itu kan sampai 2024. Jadi kami hanya berpikir sampai 2024,” kata Wapres saat melakukan kunjungan ke Balai Latihan Kerja di Lembang, Bandung Barat, Rabu (23/3).

Ma’ruf mengatakan, bahwa ia bersama tidak mau ambil pusing terkait wacana penundaan Pemilu 2024 maupun perpanjangan masa jabatan. Karena menurutnya, wacana tersebut bukan kewenangan dan ranahnya.

“Wacana penundaan pemilu bukan urusan kami. Jadi kami fokus menyelesaikan tugas sampai 2024 saja,” ucap Ma’ruf.

Ia menegaskan, pemerintah saat ini tengah berfokus pada penanganan dampak yang timbul akibat Pandemi Covid-19 yang telah dua lebih melanda Indonesia. Menurutnya, hal itu lebih penting ketimbang membahas perihal lain, seperti wacana penundaan Pemilu 2024.

“Tentunya saat ini kita tengah fokus melakukan pemulihan-pemulihan pasca-COVID-19 pandemi,” tuturnya.

Sebelumnya, wacana penundaan Pemilu dan perpanjangann masa jabatan presiden dan wakil presiden menjadi 3 (tiga) periode tengah ramai menjadi perbincangan publik. Namun, wacana itu dibantah oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.

Mahfud menegaskan, pemerintah tetap fokus dalam mempersiapkan pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) dan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang diselenggarakan pada 2024 mendatang.

“Jadi, Pemerintah tetap menyiapkan jadwal 2024 untuk Pemilu Presiden dan Wapres RI, serta legislatif, dan pilkada serentak. Urusan parpol di DPR silakan. Kami akan bekerja secara profesional sesuai dengan tugas dan fungsinya,” kata Mahfud MD, Minggu (20/3).