JAKARTA, HOLOPIS.COM – Vietnam mengumumkan akan mengakhiri wajib karantina untuk pelancong internasional, setelah 2 tahun memberlakukan peraturan yang ketat.
Wakil Menteri Kesehatan Nguyen Truong Son mengatakan, keputusan ini diambil karena jumlah kasus infeksi di Vietnam yang sudah masuk kategori tak terlalu tinggi.
“Saat kementrian kesehatan memberlakukan pengetatan perautran untuk memasuki Vietnam, jumlah infeksi saat itu sudah tidak terlalu tinggi.” Kata Truong Son mengutip dari VnExpress.
Pelancong internasional hanya perlu menunjukkan hasil negatif Covid-19 jika ingin memasuki wilayah Vietnam. Peraturan Covid-19 di negara Asia Tenggara itu memang sudah mulai dilonggarkan secara perlahan dalam beberapa bulan terakhir.
Vietnam juga kembali memberlakukan perjalanan bebas visa selama 15 hari untuk warga negara dari 13 negara, yaitu: Jerman, Prancis, Italia, Spanyol, Inggris, Rusia, Jepang, Korea Selatan, Denmark, Swedeia, Norwegia, Finlandia, dan Belarus.
Meskipun melaporkan hampir 200,000 kasus baru per harinya akibat varian Omicron, namun kementrian kesehatan Vietnam mengatakan situasi masih bisa dikontrol.
Hal tersebut berkat tingginya tingkat vaksinasi Vietnam yang sudah menyentuh angka 98% populasi dewasa, serta pendistribusian booster yang sedang dilakukan.