Sabtu, 21 September 2024
Sabtu, 21 September 2024

Jokowi: Jangan Ada Yang Mengartikan Kita Akan Tinggalkan DKI!

KALTIM, HOLOPIS.COM – Presiden Jokowi mengklaim alasan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur bukan dengan maksud negatif.

Hal tersebut diungkapkan Jokowi saat memberikan arahan kepada para gubernur se-Indonesia terkait penanganan COVID-19 hingga Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) di Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (13/3).

“Bukan berarti kita ingin meninggalkan DKI, jangan ada yang mengartikan itu,” kata Jokowi.

Dengan kondisi kepulauan yang sangat besar, mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengakui bahwa tingkat perekonomian masih sangat belum merata.

“Karena negara kita ini besar sekali 17 ribu pulau, PDB ekonomi 58 persen ada di Jawa, saat ini magnetnya ada di DKI Jakarta,” klaimnya.

Tak hanya itu, jumlah penduduk pun saat ini di pulau Jawa dianggap sudah terlalu besar sehingga ketimpangan antar wilayah, termasuk Kalimantan sangat tidak seimbang.

“56 persen populasi ada di Jawa, sehingga terjadi ketimpangan ekonomi, ketimpangan infrastruktur,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Apakah Makan Es Bisa Membuat Gemuk?

Makan es, terutama dalam bentuk es krim atau dessert beku, sering kali menjadi camilan yang menyenangkan.

4 Tips Menyelamatkan Diri Dari Badai Berbahaya

Belakangan ini, beberapa wilayah di negara-negara Asia Tenggara dilanda topan dan badai yang berbahaya karena dampak dari pemanasan global.

5 Khasiat Buah Anggur Merah, Manis dan Banyak Manfaat Baik

Siapa sih yang tidak suka dengan anggur merah? Anggur merah adalah buah yang bukan hanya lezat tetapi juga kaya akan manfaat kesehatan.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru