NTB, HOLOPIS.COMKapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) Irjen Pol Djoko Poerwanto telah mengeluarkan maklumat demi menyukseskan pengamanan event MotoGP.

Pada poin keempat maklumat itu ditegaskan, apabila ada kelompok atau perorangan yang mencoba mengganggu kegiatan Pertamina Grand Prix of Indonesia (MotoGP) maupun kegiatan internasional lainnya, baik saat pelaksanaan maupun pascapelaksanaan maka Polda NTB dan polres jajaran akan melakukan tindakan tegas dan terukur dalam penegakan hukum sesuai perundang-undangan.

”Kita lakukan tindakan tegas agar pelaksanaan MotoGP berjalan aman dan sukses,” kata Djoko, Jumat (11/3).

Saat ditanya mengenai jenis gangguan tersebut, Djoko tidak menjelaskan lebih lanjut. Begitu juga saat dipertegas mengenai persoalan lahan yang memungkinkan dapat mengganggu jalannya event balap kelas dunia tersebut. “Itu salah satunya lah,” tegasnya.

Maklumat Kapolda akan ditindaklanjuti dengan Operasi Mandalika Rinjani. Operasi tersebut untuk mengantisipasi berbagai macam gangguan yang mungkin terjadi. ”Kita menginginkan event ini berjalan sukses,” jelasnya.

Sementara itu, pada poin ketiga maklumat tersebut, seluruh warga, khususnya yang berdomisili di Lombok Tengah diminta mendukung dan saling bekerja sama dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat yang nyaman dan kondusif. ”Kita semua harus terlibat dalam menjaga kondusivitas daerah masing-masing,” terangnya.

Djoko juga menjelaskan bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat merupakan kunci suksesnya penyelenggaran MotoGP. Jika ada persoalan di tengah masyarakat dipersilakan untuk segera melapor demi terciptanya harkamtibmas yang kondusif. ”Mari kita jaga bersama,” imbuhnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto mengatakan Operasi Mandalika Rinjani akan dilaksanakan 15-24 Maret. Konsep pengamanan melakukan kegiatan secara terbuka. ”Pengamanan terbuka untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.

Pada operasi tersebut akan didahului dengan tindakan preemtif dan preventif. Represif akan dilakukan jika ada pelaku kejahatan yang beraksi. ”Misalnya ada tindakan pencurian dan lainnya yang dapat mengganggu kamtibmas di daerah akan ditindak tegas,” terang Kapolda.