JAKARTA, HOLOPIS.COM – Setelah sempat menghilang, akun Instagram Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) akhir kembali bisa diakses mulai Jumat (11/3) pagi. Akun @kemenparekraf.ri, memiliki lebih dari 800 ribu pengikut.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, sebelumnya sampaikan permohonan maaf kepada seluruh pengikut akun Instagram Kemenparekraf. Karena, arus penyebaran informasi melalui media sosial tersebut terhambat.
Sandiaga bahkan menyinggung soal sistem pertahanan siber Indonesia yang dinilai masih rentan dari peretasan. Karena, akun resmi dari Instagram @kemenparekraf.ri faktanya bisa diretas.
“Ini sudah saya wanti-wanti dan sudah saya sampaikan sekitar setahun terakhir bahwa sektor digitalisasi, ada tiga hal yang kita betul-betul perlu memberikan fokus lebih besar lagi, yakni kemanan siber, payment, dan fintech,” kata Sandiaga melalui akun instagram @sandiuno (10/3).
“Kejadian ini adalah bukti rentannya sistem pertahanan siber Indonesia. Ini yang harus kita lakukan pembenahan. Kita harus ciptakan sebanyak-banyaknya sarjana-sarjana IT yang bisa menjaga keamanan siber Indonesia. Bagi kalian yang paham soal IT, 3 sektor yang saya sebutkan tadi, bisa kalian manfaatkan untuk mengambil peluang usaha dan lapangan kerja,” sambungnya.
Diakhir postingannya, Sandiaga justru ajak para hacker dan buzzer untuk jadi keamanan siber guna kemajuan bangsa.
“Dan, untuk para hacker dan juga buzzer, yuk kita beralih menjadi penjaga keamanan siber. Lebih mantap untuk kemajuan Bangsa! 🇮🇩,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, akun instagram milik Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), tiba-tiba menghilang dan tidak dapat diakses pada Kamis (10/3).
Saat mengakses akun @kemenparekraf.ri, akun tersebut berubah nama @kemenparekraf.ri_hacked dengan jumlah follower hanya 3 dan jadi private. Padahal sebelumnya diketahui, akun Kemenparekraf RI ini mempunyai sekitar 862.000 pengikut, mengikuti 282 akun, serta 16.100 unggahan.
